Kingdom Come: Deliverance 2 – Baldur’s Gate 3 saat ini memegang rekor dunia untuk video game dengan naskah terpanjang. Tetapi tampaknya akan mengambil penghargaan itu untuk dirinya sendiri ketika di luncurkan pada tahun 2025.
Dan Vávra, salah satu pendiri dan direktur kreatif di pengembang Kingdom Come: Deliverance 2 Warhorse Studios. Mengatakan di bahwa naskah game saat ini berjumlah 2,2 juta kata. Pengembang Baldur’s Gate 3 Larian Studios mengatakan di Steam bahwa gamenya berjumlah “sekitar 2.000.000. Kata” saat di luncurkan, yang berarti Kingdom Come: Deliverance 2 bisa menjadi juara baru.
“Kemarin, kami menghitung dengan desainer utama kami Prokop Jirsa berapa banyak yang sebenarnya kami tulis untuk KCD2,” kata Vávra. “Jadi coba tebak seberapa besar naskahnya? 2.200.000 kata! Atau 11.000 halaman penulisan skenario biasa. Itu adalah 100 naskah untuk film dua jam biasa, atau sekitar 25 novel rata-rata.”
Beberapa konteks lebih lanjut melihat hampir empat kali panjang novel panjang yang terkenal War and Peace oleh Leo Tolstoy. Yang panjangnya 587.287 kata, dan semua buku A Song of Ice and Fire di gabungkan. Yang berjumlah 1.736.054 kata dari A Game of Thrones hingga A Dance With Dragons.
Namun, semua kata-kata itu tampaknya harus di bayar mahal.
Karena Warhorse baru-baru ini mengumumkan telah di tunda dari tahun 2024 menjadi 11 Februari 2025.
Dalam ulasan 8/10 IGN tentang aslinya, kami mengatakan: “Kingdom Come: Deliverance adalah RPG yang melakukan era abad pertengahan dengan benar dengan cerita skala kecil yang menyegarkan dan pertarungan realistis yang kuat.”
Warhorse Studios telah menunda game role-playing dunia terbuka abad pertengahan Kingdom Come: Deliverance 2 dari tahun 2024 hingga 11 Februari 2025, meskipun akan merilis gameplay selama 25 menit pada bulan Agustus.
Tidak ada alasan eksplisit untuk penundaan yang di berikan, dengan manajer hubungan masyarakat Warhorse Tobias Stolz-Zwilling hanya mengatakan di bahwa “kami tergelincir ke 2025.” Sebuah video berdurasi tiga menit di bagikan untuk mengumumkan penundaan, tanggal rilis, dan rencana Warhorese untuk beberapa bulan mendatang.
“Kami menargetkan akhir tahun dan hampir berhasil,” kata Stolz-Zwilling. “Hampir tidak cukup baik, jadi sayangnya kami tergelincir ke 2025.”
